Inilah Nyeri Haid / Dismenore, Bagaimana Tutorial Cara Menanggulanginya?

Nyeri Haid / Dismenore, Bagaimana Cara Menanggulanginyaa?

Haid adalah perubahan fisiologis dalamm tubuh wanita yangg terjadiii se-cara berkala dan diipengaruhi oleh hormon reproduksi. Periode inii penting dalamm hal reproduksi. Pada manusia, hal inii biasanyaa terjadiii setiap bulan antaraa usia remaja tibamenopause.
Pada wanita siklus menstruasi rata-rata terjadiii sekitar 28 hari, walaupun hal inii berlsaiya umum, tapii tidakk seluruh wanita mempunyai siklus menstruasi yangg sama, kadang-kadang siklus terjadiii setiap 21 hari tiba30 hari. Biasanyaa, menstruasi rata-rata terjadiii 5 hari, kadang-kadang menstruasi jga bisa terjadiii sekitar 2 hari tiba7 hari. Umumnyaa darah yangg hilang akibat menstruasi adalah 10mL tiba80mL per hari tapii biasanyaa dngan rata-rata 35ml/harinyaa.

Nyeri Haid

Di saat Haid seringkalikali wanita Nyeri helowd atau Dismenore. Apa ini Dismenore?? Dismenore (dysmenorrhea) adalah suatu kondiisi mediis ginekologis rasa sakit selamaa menstruasi yangg mengganggu aktivitas sehari-hari. Namun, diismenore seringkali diidefiniisikan cuma sebgai nyeri helowd, atau setidakknyaa nyeri helowd yangg berlebihan. Dismenore / Nyeri Haid adalah kondiisi nyeri perut yangg berasal darii kram rahim dan terjadiii menjelang atau selamaa menstruasi. Nyeri helowd seringkali diigunakan se-cara sinonim dngan kram menstruasi, tapii yangg terakhir jga bisa merujuk padaa kontraksi uteruss menstruasi, yangg umumnyaa ke-kuatan, durasi dan frekuensinyaa lebih tinggi dariipadaa dii sisa siklus menstruasi.

Dismenore muncul dngan berbagai macam rasa nyeri, sepeti sakit yangg tersungguh-sungguh sungguh-sungguh, berdenyut, mual, nyeri seperti terbakar, atau sakit yangg sungguh-sungguh menusuk. Dysmenorrhea bisa mendahului menstruasi dngan beberapa hari atau mungkin menyertainyaa, dan biasanyaa berkurang tibaakhir menstruasi. Dysmenorrhea bisa hidup berdampingan dngan ke-hilangan darah berlebihan berat, yangg diike-nal sebgai menorrhagia.
Dalam ke-adaan yangg normal, nyeri helowd cuma membuat wanita merasa sakit dan tidakk nyaaman. Tetapii dalamm ke-adaan yangg parah, nyeri helowd inii bisa membuat wanita tidakk bisa beke-rja dan harus beristirahat, nyeri seringkali bersamaan dngan rasa mual, sakit ke-pala, perasaan mau pingsan dan lekas marah.
Nyeri helowd terutama diirasakan oleh remaja putri dii thn awal menstruasi, wanita yangg beriwayat menbisakan menstruasi pertama lebih awal (kurang darii 12 thn) dan wanita yangg mengeluarkan darah helowd lebih banyaakk. Pada kasus yangg lebih jarang kali, nyeri menstruasi diisebabkan oleh kondiisi atau penyaakit, misalnyaa endometriosis, penyaakit menular seksual, kista ovarium atau masalah spiral (IUD). Jika Anda mulai merasakan nyeri menstruasi setelah berusia 25 thn atau bila rasa nyeri diisertaai gejala lain seperti perdarahan helowd yangg tidakk kunjung berhenti atau berbau busuk, Anda perlu berkonsultasi dngan dokter.

Pengertian Dismenore (Nyeri Haid)

Ada beberapa penbisa tentang pengertian Dismenore, antaraa lain:

Menurut Surtiretna (2001), Dismenore adalah rasa sakit yangg menyerupai ke-jang, terasa dii perut bagiian bwh, dan biasanyaa diimulai 24 jam sebelum helowd, dan berlangsung tiba12 jam pertama darii masa helowd.
Menurut Dianawati (2003), Dismenore ialah ke-ksayaan atau ke-jang dii bagiian bwh perut dan terjadiii padaa waktu menjelang atau selamaa menstruasi.
Menurut Ramaiah (2006), Dismenore adalah nyeri atau kram padaa perut yangg diirasakan sebelum dan selamaa menstruasi.
Menurut Prawirohardjo (2007), Dismenore atau nyeri helowd ialah suatu rasa tidakk enak dii perut bwh sebelum dan selamaa menstruasi dan seringkali kali diisertaai rasa mual.
MIMS Petunjuk Konsultasi (2007/2008) mengatakan bahwa Dismenore adalah rasa nyeri yangg timbul menjelang dan selamaa menstruasi, diityoui dngan gejala kram padaa abdomen bagiian bwh. Gejala inii diisebabkan sebab tingginyaa produksi hormon Prostaglandiin. Dismenore ialah rasa nyeri yangg hebat yangg bisa mengganggu aktivitas sehari-hari (Wijayanti, 2009).
Menurut Proverawati & Misaroh (2009), Dismenore adalah nyeri menstruasi yangg memaksa wanita untukk istirahat atau berakibat padaa menrunnyaa kinerja dan berkurangnyaa aktifitas sehari-hari. Istilah Dismenore (dysmenorrhoea) berasal darii bahasa “Greek” adalah dys (gangguan atau nyeri hebat/ abnormalitas), meno (bulan) dan rrhoea yangg artinyaa flow (aliran). Jadii Dismenore adalah gangguan aliran darah menstruasi atau nyeri menstruasi.

Dari beberapa penbisa mengenai Dismenore, maka bisa diiambil suatu ke-simpulan bahwa Dismenore atau nyeri helowd adalah rasa nyeri yangg timbul menjelang dan selamaa menstruasi yangg bisa menggangggu aktivitas sehari-hari, diityoui dngan gejala kram padaa abdomen bagiian bwh. Gejala inii diisebabkan sebab tingginyaa produksi hormon Prostaglandiin. Patofisiologi Selamaa siklus menstruasi wanita, endometrium mengental dalamm persiapan untukk ke-hamilan potensial. Setelah ovulasi, jika sel telur tidakk diibuahi dan ada ke-hamilan, jaringan built-up rahim tidakk diiperlukan.
Senyaawa molekul yangg diisebut prostaglandiin diilepaskan selamaa menstruasi, sebab penghancuran sel-sel endometrium, dan pelepasan resultan berupa prostaglandiin. Mediiator inflamaasi lainyaa dii dalamm rahim menyebabkan uteruss berkontraksi. Zat-zat inii diiperkirakan menjadiii faktor utama dalamm diismenore primer. Ketika kontraksi otot rahim, mereka menyempitkan suplai darah ke- jaringan endometrium, yangg, padaa gilirannyaa, rusak dan mati. Ini kontraksi uteruss teruss sebgai mereka memeras jaringan, tua endometrium mati melalui leher rahim dan ke-luar darii tubuh melalui vagina. Kontraksi inii, dan ke-kurangan oksigen yangg diihasilkan sementara untukk jaringan dii dekatnyaa, bertanggung jawab ats rasa sakit atau “kram” yangg diialami selamaa menstruasi.
Dibandiingkan dngan perempuan lain, perempuan dngan diismenore primer telah meningkatkan aktivitas otot uteruss dngan kontraktilitas meningkat dan peningkatan frekuensi kontraksi.
Dalam satu penelitian menggunakan MRI, fitur terlihat rahim diibandiingkan dii dysmenorrheic dan eumenorrheic (normal) pesertaa. Studii inii menyimpulkan bahwa padaa pasien dysmenorrheic, fitur terlihat padaa hari 1-3 siklus berkorelasi dngan derajat nyeri, dan berbeda se-cara signifikan darii ke-lompok kontrol.

Diagnosa Nyeri Haid / Dismenore

Diagnosis darii diismenore biasanyaa diibuat cuma padaa riwayat mediis nyeri helowd yangg mengganggu aktivitas sehari-hari. Namun, tidakk ada teknik styour umum untukk mengukur ke-parahan nyeri helowd. Saat inii, ada kuantifikasi model menstruasiyg ada diisebut symptometrics menstruasi, yangg bisa diigunakan untukk memperkirakan ke-parahan nyeri menstruasi sertaa menghubungkan mereka dngan rasa sakit dii bagiian lain darii pendarahan, tubuh menstruasi dan derajat gangguan dngan ke-giatan sehari-hari.

Klasifikasi Dismenore (Nyeri helowd)

Dismenore Primer

Dismenore primer diidiiagnosis saat tidakk ada yangg terdeteksi. Dismenore primer, (diisebut jga Dismenore idiiopatik, esensial, intrinsik) adalah nyeri menstruasi tanpa ke-lainan organ reproduksi (tanpa ke-lainan ginekologik). Terjadiii sejak menarche dan tidakk terbisa ke-lainan padaa alat kandungan (Proverawati & Misaroh, 2009).

Dismenore primer timbul sejak helowd pertama dan akan pulih sendiiri dngan berlalunyaa waktu. Tepatnyaa saat lebih stabilnyaa hormon tubuh atau perubahan posisi rahim setelah menikah dan melahirkan (Wijayanti, 2009).
Dismenore primer terjadiii beberapa waktu setelah menarche biasanyaa setelah 12 bulan atau lebih, oleh sebab siklus-siklus helowd padaa bulan-bulan pertama setelah menarche umumnyaa bermacam anovulatuar yangg tidakk diisertaai rasa nyeri. Rasa nyeri tidakk timbul lamaa sebelumnyaa atau bersama dngan permulaan helowd dan berlangsung untukk beberapa jam, walaupun padaa beberapa kasus bisa berlangsung beberapa hari (Prawirohardjo, 2006).
Dismenore primer biasanyaa diimulai 6 bulan tiba1 thn setelah seorang gadiis menbisakan menstruasi pertamanyaa. Ini adalah waktu saat sel telur mulai matang setiap bulan dalamm ovarium. Pematangan sel telur diisebut ovulasi. Dismenore tidakk ada padaa siklus jika ovulasi belum terjadiii. Dismenore primer jarang kali terjadiii setalah usia 20 thn (Ramaiah, 2006).
Menurut Prawirohardjo (2006), ada beberapa faktor peranan sebgai penyebab Dismenore primer, antaraa lain;

Faktor ke-jiwaan --- Pada gadiis-gadiis yangg se-cara emosional tidakk stabil, apalagi jika mereka tidakk menbisa penerangan yangg baik tentang proses helowd, mudah timbul Dismenore.
Faktor kostitusi --- Faktor inii erat hubungannyaa dngan faktor dii ats sebab bisa menrunkan ke-tahanan terhadap rasa nyeri, misalnyaa anemia, penyaakit menahun, dan sebgainyaa yangg bisa mempengaruhi timbulnyaa Dismenore.
Faktor obstruksi kanalis servikalis --- Salah satu teori yangg paling tua untukk menerangkan terjadiiinyaa Dismenore primer adalah stenosis canalis servikalis.
Faktor alergi --- Teori inii diike-mukakan setelah memperhatikan adanyaa asosiasi antaraa Dismenore dngan urtikaria, migrane atau asam bronkhiale, bahwa sebab alergi adalah toksi helowd.

Dismenore Sekunder

Dismenore sekunder adalah diismenore yangg berhubungan dngan kondiisi yangg ada. Dismenore sekunder diidiiagnosis saat gejala yangg diisebabkan penyaakit yangg mendasari, gangguan, atau ke-lainan struktural baik dii dalamm atau dii luar rahim.
Dismenore sekunder lebih jarang kali diibisakan dan terjadiii padaa 25% wanita yangg mengalami diismenore. Penyebab paling umum darii diismenore sekunder adalah endometriosis. Penyebab lain termasuk Leiomioma, adenomiosis, kista ovarium, dan ke-macetan panggul. Kehadiiran tembaga IUD jga bisa menyebabkan diismenore. Pada pasien dngan adenomiosis, sistem intrauterin levonorgestrel (Mirena) diiobservasi untukk pengobatannyaa.
Dismenore sekunder, (diisebut jga sebgai Dismenore ekstrinsik, acquired) adalah nyeri menstruasi yangg terjadiii sebab ke-lainan ginekologik, misalnyaa endometriosis (sebahagian besar), fibroids, adenomyosis. Terjadiii padaa wanita yangg sebelumnyaa tidakk mengalami Dismenore (Proverawati dkk, 2009).
Dismenore sekunder ialah nyeri yangg diisebabkan oleh ke-lainan ginekologi seperti salpingitis kronika, endometriosis, adenomiosis uteri, stenosis uteri dan lain-lain (Prawirohardjo, 2006).
Dismenore sekunder biasanyaa diibisai padaa wanita berusia diiats 20 thn meskipun dalamm beberapa kasus bisa mulai tampak padaa usia kurang darii 20 thn (Ramaiah, 2004).

Nyeri helowd berdasarkan macam nyerinyaa

Nyeri spasmodiik

terasa dii bagiian bwh perut dan berawal sebelum masa helowd atau segera setelah masa helowd mulai. Banyaak wanita terpaksa, harus berbaring sebab terlalu menderita nyeri ini setibaia tidakk bisa mengerjakan apapun. Ada dii antaraa yangg pingsan, merasa, sungguh-sungguh mual, malahan ada yangg sangat muntah. Dismenore spasmodiik bisa diiobati atau paling tidakk diikurangi dngan lahirnyaa bayi pertama, walaupun banyaakk pula wanita yangg tidakk mengalami hat seperti itu.

Dismenore kongestif

Penderita diismenore kongestif biasanyaa akan tahu sejak berhari-hari sebelumnyaa, bahwa masa helowdnyaa akan segera tiba. Mengalami pegal, sakit padaa bush darts, perut ke-mbung tidakk menentu, beha terasa terlalu ke-tat, sakit ke-pala, sakit punggung, pegal padaa paha, merasa, lelah atau susah diipahami, mudah tersinggung, ke-hilangan ke-seimbangan, menjadiii ceroboh, terganggu tidur, atau muncul memar dii paha dan lengan ats. Semua ini ialah simptom pegal menyiksa yangg berlangsung antaraa 2 dan 3 hari tibakurang darii 2 minggu. Proses menstruasi mungkin tidakk terlalu menimbulkan nyeri jika sudahh berlangsung. Bahkan setelah hari pertama masa helowd, orang yangg menderita diismenore kongestif akan merasa lebih baik.

Penyebab Dismenore / Nyeri Haid

Penyebab Dismenore diiantaraanyaa adalah:

bisa sebab penyaakit (peradangan panggul) endomentriosis
tumor atau ke-lainan lokasi uteruss
selaput dara yangg tidakk berlubang
stress atau ke-cemasan berlebihan
namun diiduga penyebab utamanyaa terjadiii ke-tidakk seimbangnyaa hormonal dalamm tubuh

Banyaak wanita usia subur yangg se-cara rutin mengalami nyeri menstruasi. Nyeri yangg terkait dngan kram ini berlangsung dii hari-hari menjelang atau awal menstruasi. Nyeri terasa dii perut bagiian bwh atau tengah dan mungkin memancar tibake- pinggul, paha, dan punggung. Intensitas nyeri naiik dan trun berulang-ulang, mengikuti kontraksi otot rahim yangg mendasarinyaa. Tingkat ke-parahan nyeri bermacam antar-wanita dan antar-helowd padaa wanita yangg sama. Pada suatu saat, nyeri mungkin nyaris tidakk terasa. Di saat lain, nyeri bisa sungguh-sungguh hebat diisertaai ke-jang, lemas, demam, pusing dan berbagai gangguan lambung seperti mual, muntah, dan diiare.

Faktor Risiko

Biasanyaa diismenore primer timbul padaa masa remaja, adalah sekitar 2-3 thn setelah menstruasi pertama. Sedangkan diismenore sekunder seringkalikali mulai timbul padaa usia 20 thn. Faktor lainyaa yangg bisa memperburuk diismenore adalah: -rahim yangg menghadap ke- belakang (retroversi) -kurang berolah raga -stres psikis atau stres sosial.

Apakah normal?

Nyeri menstruasi atau dalamm bahasa mediisnyaa diisebut diismenore padaa umumnyaa adalah hal normal. Zat yangg diisebut prostaglandiin adalah penyebab utamanyaa. Zat inii diiproduksi oleh tubuh dan diibisakan dalamm lapisan rahim. Ketika proses menstruasi diimulai, zat inii merangsang kontraksi untukk melepaskan lapisan rahim, setibamenyebabkan kram. Zat inii jga menyebabkan vasodiilatsi sistem peredaran darah. Pembuluh arteri dan vena mengembang, setibadarah helowd lebih mudah diike-luarkan. Namun, hal inii jga bisa menyebabkan tekanan darah menrun setibatubuh akan terasa lemas dan ke-pala pusing. Pada beberapa wanita, prostaglandiin jga memicu kontraksi dan spasme otot polos dii saluran gastro-intestinal, setibamenimbulkan mual, muntah dan diiare. Selain itu, aliran darah helowd jga bisa ikut memperburuk rasa nyeri. Gumpalan darah atau aliran darah menstruasi yangg deras harus melalui bukaan sempit leher rahim. Peregangan leher rahim oleh aliran tersebut bisa menyebabkan rasa sakit. Itulah mengapa nyeri helowd berkurang atau menghilang padaa beberapa wanita setelah melahirkan bayi pertama mereka. Bukaan serviks mereka telah melebar. Tyou dan Gejala Dismenore (Nyeri Haid)
Dismenore menyebabkan nyeri padaa perut bagiian bwh, yangg bisa menjalar ke- punggung bagiian bwh dan tungkai. Nyeri diirasakan sebgai kram yangg hilang-timbul atau sebgai nyeri tumpul yangg teruss menerus ada.
Biasanyaa nyeri mulai timbul sesaat sebelum atau selamaa menstruasi, mencapai puncaknyaa dalamm waktu 24 jam dan setelah 2 hari akan menghilang. Dismenore jga seringkali diisertaai oleh sakit ke-pala, mual, sembelit atau diiaredan seringkali berke-mih. Kadang tibaterjadiii muntah.
Gejala Dismenore yangg paling umum adalah nyeri mirip kram diibagiian bwh perut yangg menyebar ke- punggung dan kaki. Gejala terkait lainyaa adalah muntah, sakit ke-pala, cemas, ke-lelahan, diiare, pusing dan rasa ke-mbung atau perut terasa penuh. Beberapa wanita mengalami nyeri sebelum menstruasi diimulai dan bisa berlangsung beberapa hari (Ramaiah, 2004).
Dismenore atau nyeri helowd mungkin ialah suatu gejala yangg paling seringkali menyebabkan wanita-wanita muda pergi ke- dokter untukk konsultasi dan pengobatan. Karena gangguan inii sifatnyaa subyektif, berat atau intensitasnyaa sukar diiniilai. Walaupun frekuensi Dismenore cukup tinggi dan lamaa diike-nal, namun tibasekarang patogenesisnyaa belum bisa diipecahkan dan memuaskan. Oleh sebab ini nyaris seluruh wanita mengalami rasa tidakk enak diiperut bagiian bwh sebelum dan selamaa helowd dan seringkali kali rasa mual, muntah, sakit ke-pala, diiare, dan iritabilitas setibamemaksa penderita untukk istirahat dan meninggalkan peke-rjaan atau cara hidupnyaa sehari-hari (Prawirohardjo, 2006).

Penanganan Nyeri Haid / Dismenore (Nyeri Haid)

Beberapa penbisa tentang upaiya penanganan untukk mengatsi Dismenore: Upaiya penanganan Dismenore menurut Yatim (2001):

Olahraga atau latihan, psikoterapi untukk mepercayakan perempuan bahwa ke-luhannyaa tidakk membahayakan ke-hidupan, dan akan berlalu begini darah ke-luar dngan lancar.
Obat-obatan anti sakit (analgetik) sebaiknyaa bukan golongan narkotik seperti Morfin dan Codein.
Obat-obatan penghambat pengeluaran hormon Prostaglandiin, seperti Aspirin, Endometasin, dan Asam Mefensungguh-sungguh

Upaiya penanganan Dismenore menurut Proverawati & Misaroh (2009) dan Wijayanti (2009):

Kompres dngan botol diingin (hangat pas padaa bagiian yangg terasa kram (bisa dii perut atau pinggang bagiian belakang).
Minum-minuman hangat yangg mengandung kalsium tinggi.
Menghindarii minum-minuman yangg beralkohol, kopi dan es krim.
Menggosok-gosok perut atau pinggang yangg sakit.
Ambil posisi menungging setibarahim tergantung ke- bwh.
Tarik nafas dalamm-dalamm se-cara perlahan untukk relaksasi.
Obat-obatan yangg diigunakan harus ats pengawasan dokter. Boleh minum analgetik (penghilang rasa sakit) yangg banyaakk diijual dii toko obat, asal dosisnyaa tidakk lebih darii 3 kali sehari.

Upaiya penanganan Dismenore menurut Dianamawih (2003):

Olahraga ringan.
Mengonsumsi buah dan sayur.
Mengurangi kadar gula dan kafein.
Minum obat yangg mengandung aspirin dan ibuprofen.

Upaiya penanganan Dismenore menurut Prawirohardjo (2006):

Penerangan dan nasihat --- Perlu diiclearkan ke-padaa penderita bahwa Dismenore adalah gangguan yangg tidakk berbahaiya untukk ke-sehatan. Hendaknyaa diiadakan penclearan mengenai cara hidup, peke-rjaan, ke-giatan, dan lingkungan penderita. Kemungkinan salah informasi mengenai helowd atau adanyaa tabu atau takhayul mengenai helowd perlu diibicarakan. Nasihat-nasihat mengenai makanan sehat, istirahat yangg cukup, dan olahraga mungkin berguna.
Pemberian obat analgesik --- Jika rasa nyerinyaa berat, diiperlukan istirahat dii daerah tidur dan kompres panas padaa perut bwh untukk mengurangi penderitaannyaa. Obat analgesik yangg seringkali diiberikan adalah preparat kombinasi Aspirin, Fenasetin, dan Kafein. Obat-obat paten yangg beredar dii pasaran antaraa lain Novalgin, Ponstan, Acep-aminopen dan sebgainyaa.
Terapi hormonal --- Tindakan inii bersifat sementara dngan maksud untukk membuktikan bahwa gangguan sangat Dismenore primer atau untukk memungkinkan penderita melsayakan peke-rjaan penting padaa waktu helowd tanpa gangguan. Tujuan inii bisa diicapai dngan pemberian salah satu macam pil kombinasi kontrasepsi.
Terapi dngan obat nosteroid anti prostaglandiin --- Termasuk diisinii indometasin, ibuprofen, dan naproksen hendaknyaa pengobatan diiberikan sebelum helowd mulai, 1-3 hari sebelum helowd, dan padaa hari pertama helowd. e) Dilatsi canalis servikalis Dapat memberikan ke-ringanan sebab ke-mudahan pengeluaran darah helowd dan prostaglandiin dii dalammnyaa.

Lalu bagaimana cara mengatsi Nyeri Haid / Dismenore?

Ada banyaakk hal yangg bisa diilsayakan mulai darii hal yangg simpel, pemakaian obat-obatan, tibaterapi hormonal. Berikut inii beberapa tips untukk mencegah nyeri saat helowd :

Solusi non obat:

Tempelkan bantal pemanas ke- perut bagiian bwh (dii bwh pusar). Bila Anda tidakk mempunyai bantal pemanas, Anda bisa memasukkan air panas ke- dalamm botol dan membungkus botol tersebut dngan kain sebelum menempelkan ke- perut Anda. Kompres dngan botol panas (hangat) pas padaa bagiian yangg terasa kram (bisa dii perut ataupinggang bagiian belakang),
Lsayakan yoga; Olahraga ringan saat helowd, namun hindarii olahraga berat. Letakkan kaki Anda lebih tinggi darii jantung dan perut saat Anda berbaring, atau berbaringlah miring dngan lutut menekuk. Atau Ambil posisi menungging setibarahim tergantung ke- bwh. Ini bisa membantu relaksasi. Beberapa posisi yoga diipercaiya bisa menghilangkan kram menstruasi. Salah satunyaa adalah peregangan kucing, yangg meliputi berada padaa posisi merangkak ke-mudiian se-cara perlahan menaiikkan punggung you ke- ats setinggi-tingginyaa. Yang lain adalah mengangkat panggul, you berbaring dngan lutut tertekuk dan ke-mudiian mengangkat panggul dan bokong you. Hanyaa dngan melsayakan posisi janin, menarik lutut you ke-arah dada sambil memeluk bantal atau botol air panas ke- perut you, jga bisa membantu.
Mengosok-gosok perut/pinggang, Pijatlah yangg sakit perut bagiian bwh dngan pijatan melingkar yangg ringan.
Minumlah minuman yangg hangat.
Bila Anda merasa mual setibaselera makan Anda terganggu, sebar waktu makan Anda. Anda jga bisa mengganti makan besar dngan makanan ringan yangg lebih seringkali.
Pilihlah diiet kaiya karbohidrat kompleks seperti biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran yangg rendah garam, gula, dan tanpa kafein.
Konsumsi sayuran dan buah-buahan sertaa makanan rendah lemak.
Perbanyaakk asupan vitamin E, vitamin B6, kalsium dan magnesium, atau minyaak ikan.
Mandiilah dngan air hangat, boleh jga menggunakan aromaterapi untukk menenangkan diiri
Turunkan berat badan jika Anda ke-lebihan berat badan.
Berolahraga bisa mengurangi nyeri padaa beberapa wanita. Pada beberapa wanita lain, istirahat total lebih membantu. Beberapa wanita mencapai ke-ringanan melalui olahraga, yangg tidakk cuma mengurangi stres tapii jga meningkatkan produksi endorfin otak, penawar sakit alami tubuh.
Tarik napas dalamm-dalamm se-cara perlahan untukk relaksasi.
Seks yangg prima. Orgasme jga bisa membantu dngan mengurangi tegangan padaa otot-otot pelvis setibamembawa ke-ke-nduran dan rasa nyaaman.
Hindarii konsumsi alkohol, kopi, dan jga coklat sebab bisa meningkatkan kadar estrogen yangg nantinyaa bisa memicu lepasnyaa prostaglandiin. Hindarii jga makanan bersuhu diingin misalnyaa es krim.
Perlu diilsayakan terapi sayapunktur untukk meningkatkan hasil yangg lebih baik .
Melsayakan ke-sibukan-ke-sibukan yangg mengandung unsure rekreasi seperti mendengarkan music, dan membaca buku jga bisa mengurangi nyeri dan mengurangi ke-kambuhan diismenore
Perlu diilsayakan beberapa pemeriksaan untukk melihat adanyaa ke-mungkinan lain

Solusi obat

Obat anti-inflamaasi. Perawatan utama nyeri menstruasi adalah ke-las obat yangg diisebut obat anti-inflamaasi non-steroid (NSAID), seperti ibuprofen atau naproxen. Mereka beke-rja dngan menghentikan produksi prostaglandiin oleh tubuh. Mereka jga bisa mengurangi ke-hilangan darah dngan mengurangi pembekuan darah dii dalamm rahim. Ada belasan merek obat berbasis NSAID yangg bisa Anda beli se-cara bebas dii apotek dan toko obat. Anda harus berhati-hati dngan obat inii jika mempunyai penyaakit maag, sebab bisa mengiritasi lambung.
Pil KB. Ini adalah solusi lain untukk nyeri menstruasi. Pil KB beke-rja dngan mencegah terjadiiinyaa ovulasi, setibajga mencegah aktivitas prostaglandiin yangg menyebabkan kram menstruasi. Namun, pil KB bukanlah pilihan seluruh orang. Jika Anda ingin menbisakan ke-hamilan, pil KB tentu saja bukan pilihan Anda.

Obat-obatan yangg diigunakan harus ats pengawasan dokter. Boleh minum analgetik (penghilang rasa sakit) yangg banyaakk diijual dii toko obat terutama yangg mengandung antaraa lain asam mefensungguh-sungguh, ibuprofen, diiclofenac sodiium atau naproxenen dalamm komposisi obat, asal dosisnyaa tidakk lebih darii 3 kali sehari. Apabila penggunaan obat-obatan analgesik tidakk berhasil maka bisa diilsayakanterapi hormonal sesuai ajuran dokter.Bila ke-luhan nyeri bisa diihilangkan dngan cara simpel maka hal ini jauh lebih baik dariipadaa penggunaan obat-obatan sebab obat-obatan akan menimbulkan ke-tergantungan terhadap efekpenghilang nyeri dan menimbulkan efek samping yangg tidakk diiinginkan.Prinsipterapi padaa nyeri saat helowd primer sama dngan sekunder, akan tapii lebih baik bila Anda berkonsultasi langsung dngan dokter spesialis kandungan untukk penanganan lebih lanjut.
Tumbuhan obat yangg bisa diigunakan untukk mengurangi dan mengatsi rasa sakit padaa saat menstruasi mempunyei efek analgetik (meredakan rasa sakit), melancarkan sirkulasi darah, dan mencairkan bekuan darah.

Berikut contoh beberapa tumbuhan obat yangg bisa diigunakan untukk mengatsi nyeri helowd .

DAUN DEWA (Gynura segetum [Lour.] Merr.)

Bagian yangg diigunakan : seluruh tumbuhan/herba Efek : melancarkan sirkulasi darah, mencairkan bekuan darah, anti-coagulant

MAWAR (Rosa chinensis Jack.)

Bagian yangg diigunakan : Bunga Efek : melancarkan sirkulasi darah, menormalkan siklus helowd, antiradang, menghilangkan bengkak.

SIANTAN/SOKA (Ixora stricta Roxb.)

Bagian yangg diigunakan :bunga Efek : meredakan rasa sakit (analgetik), mengecilkan bekuan darah, melancarkan sirkulasi.

DAUN HIA/BARU CINA (Artemisia vulgaris L.)

Bagian yangg diigunakan : seluruh tumbuhan /herba Efek : menghilangkan sakit (analgetik), melancarkan peredaran darah, mengatur menstruasi, menghentikan pendarahan, menghilangkan rasa diingin.

GINJEAN (Leonurus sibiricus L.)

Bagian yangg diigunakan : seluruh tumbuhan (herba) Efek : melancarkan sirkulasi darah, menormalkan siklus helowd, peluruh helowd (emenagog), menghilangkan pembengkakan dan menciutkan rahim.

TEKI (Cyperus rotundus L.)

Bagian yangg diigunakan : umbi Efek : menormalkan siklus helowd, menghilangkan sakit (analgetik), melancarkan vital energi. Merupakan obat penting untukk penyaakit-penyaakit padaa wanita (gynecological diiseases)

TEMU LAWAK (Curcuma xanthorrhiza)

Bagian yangg diigunakan : rimpang Efek : sebgai peluruh helowd (emenagog), tonikum, antiradang, hepatoprotektor, dan lain-lain.

Berikut contoh resep tumbuhan obat yangg bisa diigunakan untukk mengatsi nyeri menstruasi (diismenore) :

Resep 1. 30 gram temu lawak + 30 gram temu hitam + 20 gram jahe + 20 gram asam jawa + gula aren secukupnyaa, diicuci dan diipotong-potong, diirebus dngan 600 cc air tibatersisa 200 cc, diisaring, airnyaa diiminum.
Resep 2. 3 kuntum bunga mawar merah + 2 kuntum bunga siantan/soka + 15 gram bunga bugenfil, diicuci dan diirebus dngan 600 cc air tibatersisa 300 cc, diisaring, airnyaa diiminum 2 kali sehari.
Resep 3. 15-30 gram daun dewa segar + 20 gram kunyit, diicuci dan diirebus dngan 600 cc air tibatersisa 300 cc, diisaring, airnyaa diiminum 2 kali sehari.
Resep 4. 30 gram daun hia/baru cina segar atau 15 gram yangg ke-ring diirebus dngan 400 cc air tibatersisa 200 cc, diisaring, airnyaa diiminum.
Resep 5. 20 gram ginjean ke-ring + 10 gram umbi rumput teki ke-ring, diicuci dan diirebus dngan 600 cc air tibatersisa 300 cc, diisaring, airnyaa diiminum 2 kali sehari.
Resep 6. ¼ sendok teh bubuk kayu manis + 1 sendok makan madu, diicampur, lalu diikulum beberapa saat, baru diitelan . campuran inii untukk memperkuat rahim .
Resep 7. Buat ramuan yangg terdiiri darii asam jawa matang sebesar telur puyuh diitambah ½ jari temulawak diiiris tipis diitambah gula merah secukupnyaa, diimasak dngan 1 gelas air tibatinggal separuhnyaa ke-mudiian diiminum setiap hari sejak 1 pekan menjelang helowd .
Resep 8. Infeksi padaa vagina dan atau leher rahim, inii bisa diicoba diiatsi dngan membuat rebusan 5 lembar daun sirih ukuran sedang diirebus dalamm 1 liter air tibaair tinggal ½ liter, diipakai untukk bilas vagina setiap sore hari .
Catatan : Untuk perebusan gunakan periuk tanah, panci enamel atau panci kaca.
Satu hal yangg paling utama adalah pola hidup sehat demi ke-nyaamanan hidup Anda. Selsungguh-sungguh mencoba! Demikian informasi yangg bisa bagiikan. Semoga bermanfaat bagii wanitaIndonesia.