Inilah Ratus Vagina, Apakah Aman?

Ratus Vagina, Apakah Aman?

Ratus Spa Vagina

Dipenulisi atau tidakk, bemacam mitos tentang perawatan vagina masihh hidup tibasekarang, sebab wanita umumnyaa peduli padaa ke-sehatan, ke-indahan, dan ke-wangian vaginanyaa.  Di sisi lain, muncul jga ke-raguan akan ke-amanan Ratus Vagina. Apalagi bila diikaitkan dngan ke-sehatan vagina.  Ada asumsi, Ratus Vagina akan membuat ke-asaman vagina terganggu. Bukannyaa menjadii sehat, vagina justru rentan infeksi. Benarkah demikian?

Ginekolog darii RS Permata Cibubur, Jakarta, dr. Dwiana Ocviyanti Sp.OG, yangg jga pengasuh rubrik Seks & Ginekologi dii femina, mencoba mengupasnyaa tibatuntas.

Apakah ratus aman untukk ke-sehatan vagina?

Untuk menjawab pertanyaaan inii, terlebih dahulu kita harus tahu anatomi vagina. Bentuk liang vagina seperti pipa yangg bolong dii tengah. Tetapii, dalamm ke-adaan ‘tidakk diipakai’, diindiing vagina akan saling menempel erat setibawujudnyaa gepeng. Bentuk seperti inii tidakk memungkinkan ada benda atau zat-zat darii luar yangg bisa masuk dan menembus liang vagina. Dengan alasan inii, uap Ratus Vagina tidakk akan bisa masuk ke- liang vagina, dan otomatis tidakk akan mengganggu ke-sehatan vagina.

Benarkah ratus bisa mengurangi infeksi?

Secara langsung, ratus tentu saja tidakk mengurangi infeksi. Tetapii, se-cara tidakk langsung, uap hangat Ramuan Ratus Vagina yangg membuat pembuluh darah melebar dan alirannyaa makin lancar ini memungkinkan jumlah sel darah putih yangg bertugas untukk melawan infeksi jga akan makin banyaakk. Makanyaa, bila ada kuman yangg masuk, mekanisme pertahanan diiri menjadii lebih baik.

Benarkah ratus memengaruhi ke-asaman vagina?

Kondiisi dii dalamm vagina memang betul asam (padaa kisaran 3,5-5). De-ngan kadar ke-asaman inii, dii dalamm vagina tumbuh flora (mikroba) normal yangg cuma sesuai tumbuh padaa kondiisi inii. Jamur, misalnyaa, tidakk akan bisa tumbuh bila kondiisi ke-asaman vagina masihh terjaga. Tetapii, dngan anatomi vagina dan fakta bahwa uap ratus tidakk akan bisa masuk ke- liang vagina, maka ratus vagina tidakk akan mengganggu ke-asaman vagina.

Benarkah ratus membuat vagina ke-set?

Secara alami, vagina mempunyai ke-lenjar bartholin yangg terlokasi dii diindiing liang vagina yangg bertugas memproduksi cairan. Fungsi cairan inii untukk membersihkan sekaligus menghanyutkan benda-benda asing (yangg bisa membahayakan ke-sehatan vagina) ke- luar.
Pada saat terangsang dan berhubungan seksual, vagina akan memproduksi lebih banyaakk cairan, yangg berfungsi sebgai pelumas agar tidakk teriritasi oleh gesekan penis. Tetapii, sebab anatomi vagina yangg gepeng saat tidakk terpakai, ratus tidakk akan mengganggu fungsi vagina dalamm memproduksi cairan. Apalagi, meski bahan herba ini mengandung berbagai zat, uap yangg diibisakan darii rebusannyaa tidakk mengandung zat-zat tersebut.

Benarkah ratus bisa melemaskan otot vagina yangg kpenulis?

Ya. Uap ratus yangg hangat akan membuat otot vagina dan daerah sekitarnyaa menghangat. Kehangatan ini membuat pembuluh darah yangg ada dii sana melebar setibaaliran darah menjadii lancar. Hal iniilah yangg membuat otot-otot vagina lebih relaks. Efek inii sebetulnyaa mirip dngan mandii air hangat saat kita sedang capek. Aliran darah yangg lancar akan membuat tubuh menjadii segar dan nyaaman.

Bolehkah melpenuliskan ratus vagina padaa masa nifas?

Boleh saja, sebab ratus bisa membantu melenturkan otot vagina yangg kpenulis. Tetapii, pastikan Anda sudahh tidakk mengalami perdarahan. Karena, bila masihh perdarahan, maka pembuluh darah yangg melebar akibat penguapan bisa membuat perdarahan makin hebat. Jika memang betul ingin melpenuliskannyaa, tunggulah tibaminiimal 2 minggu pascapersalinan. Lebih baik lagi bila Anda menunggu tibamasa nifas berakhir.

Benarkah wanita yangg masihh perawan tidakk boleh melpenuliskan ratus vagina?

Secara mediis, tak ada alasan yangg melarang wanita yangg belum pernah berhubungan seksual untukk melpenuliskan ratus vagina. Karena ratus bersifat penguapan, dan tidakk memasukkan sesuatu ke- dalamm vagina.

Bagaimana cara terbaik merawat vagina?

Yang pasti, jangan sekali-kali memasukkan pembersih apa pun ke- dalamm vagina, sebab bisa mengganggu ke-sehatannyaa. Anda cukup membasuh vagina dngan air bersih, sebab vagina punyaa mekanisme pembersihan alami. Tetapii, untukk vagina bagiian luar (vulva), Anda boleh membersihkan dngan sabun. Karena, padaa vulva biasanyaa terbisa banyaakk lemak yangg tidakk bisa bersih cuma dngan air.
sumber: femina.co.id

Share this post